KPU Labuhanbatu Melaksanakan KPU Run, Waka Polres Turut Hadir
Sepindonesia.com| LABUHANBATU – Dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 sekaligus mensukseskan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Ibu – ibu di Kabupaten Labuhanbatu berlomba menanam tanaman bunga jenis Lompong dan bayam – bayaman di depan rumah yang biasanya disusun rapi bahkan ada yang bertingkat deteras rumah sehingga nampak asri dan enak dipandang.
Saat awak media ini berada di Desa Sidorukun Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhanbatu Suamatera Utara, Senin (9/11/2020) saat bertemu dengan ibu – ibu menanyakan kenapa ditahun 2020 ini para ibu gencar dan berlomba menanam bunga jenis Lompong dan Bayaman ?
Salah satu ibu Dewi (40) warga Dusun 2 Desa Sidorukun Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara menyampaikan ” bunga – bunga ini sangat indah dengan warna yang berbeda – beda dan memiliki warna cerah dan unik, hal ini membuat kami sangat senang dan terhibur” jelas Dewi.
Dewi ini selain sebagai ibu rumah tangga juga berjualan mieso disamping rumahnya untuk menambah penghasilan dan membatu suami yang bekerja sebagai buruh perkebunan kelapa Sawit.
Dewi juga menambahkan bahwa pada tahun 2020 ini kita diperhadapkan dengan masa – masa sukar dimana jualan pun kurang laku, akibat ini kita pasti agak stres, untuk mengurangi tingkat setres kita buat tanaman bunga aneka warna ini didepan rumah, sebut Dewi.
Hal senada disampaikan Epi (38) warga Desa Sidorukun yang sehari – harinya berjualan Semabako ” kami menanam bunga lompong dan Bayaman ini didepan rumah salah satu usaha untuk meningkatkan kekebalan tubuh, karena dengan terhibur maka kekebalan tubuh kita meningkat dan Virus Corona dapat dicegah” jelas Epi.
Epi juga berpesan kepada ibu – ibu agar memanfaatkan pekarangan rumahnya dengan menanam bunga ataupun sayuran agar kita tidak terlalu fokus dengan permasalahan yang terjadi saat ini, sehingga kita tidak stres.
Kita harus tahu ketika kita stres maka imun tubuh kita menurun, kalau ada yang memiliki penyakit hipertensi kalau mengalami stres maka tensi bisa dengan cepat naik dan dapat mengakibatkan stroke dan juga dengan mudah terjangkit Covid – 19, jelas Epi.
Dari hasil penelusuran wartawan ternyata bunga lompong yang ditanam memiliki nama masing – masing yang unik dan lucu seperti bunga janda bolong, bunga janda patah hati, Janda merana, lidah mertua, duda merana, janda kesepian dan lainnya.(At/Red)
Sepindonesia.com| LABUHANBATU – Dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 sekaligus mensukseskan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur…
Sepindonesia.com| KARO – Kapolres Tanah Karo, AKBP Eko Yulianto SH SIK MM M Tr Opsla, bersama Ketua Bhayangkari Cabang…
Sepindonesia.com | KARO – Kepolisian Resor (Polres) Tanah Karo melalui Seksi Kedokteran dan Kesehatan (Sidokkes) memberikan pelayanan kesehatan kepada keluarga…
Sepindonesia.com | KARO – Abed Nego Panca Putra Tarigan SE, MSi calon bupati Karo didampingi istri serta rombongan berkunjung dan…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Serikat Media Siber (SMSI) – LUKW Universitas Prof Dr Moestopo (UPDM)…
Sepindonesia.com | KARO – Jalur penghubung Berastagi menuju Medan terputus akibat tertimbun longsor sehingga kendaraan terjebak macet, tepatnya di…
Sepindonesia.com | KARO – Relawan TOSS Gelar Panggung Hiburan Rakyat Dipenuhi Lautan Manusia Relawan TOSS (Tino Mimana Sinuraya Onasis Sitepu)…
Sepindonesia.com | Karo – Perayaan Pesta Kristus Raja Paroki Santo Petrus dan Paulus Kabanjahe berjalan hikmat dan meriah yang diikuti…
Opini ditulis oleh Cesi Aprilia Tambunan Fakultas Hukum, Universitas Bangka BelitungMunggu 24 Nopember 2024 Sepindonesia.com | Kasus pelanggaran hukum…