Melawan Petugas, Pengedar Sabu Ini Ditembak Polisi
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Jajaran Satresnarkoba Polres Labuhanbatu berhasil menangkap seorang pria yang diduga sebagai pengedar narkoba jenis sabu di…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) kembali melahirkan pelatih – pelatih baru berlisensi C Diploma dengan ditutupnya kursus kepelatihan oleh Ketua Asprov Sumut Kodrat Shah di Wisma Atlet Binaraga, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara, Rabu (18/11/2020) sekira pukul 10.00 WIB.
Dalam arahannya, Ketua Asprov Sumut Kodrat Shah menegaskan semoga kedepannya tidak ada lagi mafia di sepak bola. Menurutnya oknum mafia di dalam sepak bola di Indonesia harus diberantas. Pasalnya, mafia sepak bola membuat prestasi sepak bola Indonesia tidak maju.
“Keberadaan mafia bola itu harus diberantas secara penuh, sehingga kualitas sepak bola di Indonesia bisa lebih baik dari saat ini,” harap Kodrat Shah.
Menyikapi kursus tersebut, Pjs Bupati Labuhanbatu melalui Asisten 1 Sarimpunan Ritonga mengatakan kursus kepelatihan lisensi C pada 12 hari yang sudah dilewati mudah – mudahan dapat menambah pengetahuan bagi peserta pelatihan.
“Kepada para peserta yang telah mendapatkan pelatihan skill, semoga ini menjadi gebrakan terhadap profesi seorang pelatih dan perkembangan persepakbolaan khususnya di kabupaten Labuhanbatu,” sebut Sarimpunan.
Sementara itu, Ketua Askab Labuhanbatu M Ikhsan Nasution mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Pemkab Labuhanbatu serta para panitia kegiatan yang telah membantu dan mendukung penuh pelaksanaan kegiatan tersebut hingga selesai.
Dirinya berharap, kedepannya bukan hanya kursus kepelatihan yang diadakan di Kabupaten Labuhanbatu. “Kalau bisa event – event sepak bola bisa juga dilaksankan di Labuhanbatu sebagai tuan rumah,” jelasnya.
Salah satu peserta kursus, Budi Sianturi mengatakan sangat senang dapat mengikuti kursus ini. Ia mengaku mendapat banyak ilmu dan hal yang baru.
“Alhamdulillah, disini kami semua mendapat ilmu dan pelajaran yag luar biasa dari para instrukur. Materi yang diberikan teori dan praktek. Semoga usai dari sini kami dapat mengaplikasikan ilmu yang di dapat selama kursus dengan baik. Terima kasih untuk PSSI yang telah memberi kesempatan bagi saya dan teman-teman untuk mengikuti kursus ini,” katanya.
Turut hadir dalam penutupan kursus tersebut Pengurus Asprov sumut, Ketua KONI Labuhanbatu Ferry Wijaya, Mewakili Kapolres Labuhanbatu, Mewakili Dandim 0209/LB, Askab Labuhanbatu Utara, Askab Labuhanbatu Selatan, dan Para undangan dari berbagai Club sepakbola.(Martin/Red)
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Jajaran Satresnarkoba Polres Labuhanbatu berhasil menangkap seorang pria yang diduga sebagai pengedar narkoba jenis sabu di…
Sepindonesia.com | MEDAN – Yusnita Fauziah, wanita berusia 59 tahun, warga Pasar VII Dusun XI, Desa Tembung, Kecamatan Percut Sei…
Sepindinesia.com | LABUHANBATU – Sampai Saat ini masyarakat Labuhanbatu begitu antusiasnya mendukung pasangan Maya – Jamri Menjadi Bupati dan Wakil…
Sepindonesia.com | MEDAN – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sum adxut) Agus Fatoni optimis Sumut bisa menjadi barometer Pemilihan Kepala…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Gugatan Sederhana dilakukan kepada Open Bd. Manalu yang digugat dengan Wanprestasi, dengan Nomor Perkara 12/Pdt.GS/2024/PN.Rap Padahal…
Sepindonesia.com | DEPOK – Calon Wali Kota Depok, Supian Suri, berbicara kritis terkait program Kartu Depok Sejahtera [KDS] yang dinilai…