Kadis  Pora Budpar Labuhanbatu Sangat Hati – Hati Dalam Penjaringan Anggota Paskibraka Tahun 2021

Sepindonesia.com – LABUHANBATU – Kepala Dinas (Kadis) Kepemudaan dan Olah Raga,  Kebudayaan dan Pariwisata (Pora Budpar) Kabupaten Labuhanbatu sangat hati – hati dalam melaksanakan seleksi untuk penjaringan Anggita paskibraka Kabupaten Labuhanbatu tahun 2021.

Hal ini disampaikan salah satu orang tua siswa dan juga sebagai guru disalah satu SMA Negeri di Labuhanbatu yang turut menyaksikan pelaksanaan seleksi mulai dari hari pertama pada Rabu (17/4/2021) sampai Jumat (19/3/2021) selama tiga hari.

Menurut orang tua murid ini bahwa pada hari pertama seleksi tinggi badan betul – betul diukur oleh panitia secara ketat dan pada waktu pengukuran tinggi badan banayak yang tidak memenuhi syarat dan salah satunya anak dari pejabat di Labuhanbatu, dan setahu saya dieliminasi pada hari pertama tersebut.

Saya lihat di lapangan bahwa panitia terdiri dari TNI, POLRI, dari Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan.

Kali ini sangat berbeda dengan tahu – tahun sebelumnya karena selain panitia juga ada wartawan yang ditempatkan disana yang selalu mengikuti seleksi terhadap penjaringan anggota paskibraka tersebut,.jelasnya.

Kepala Dinas Kepemudaan dan Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata Awaluddin, SPd saat dihubungi wartawan melalui telepon selulernya, Kamis (25/3/2021) menyampaikan “tahun ini kita melakukan penjaringan calon Parkibraka dengan hati – hati dan transparan, kita tidak mau ada lagi masalah seperti tahun – tahun yang lalui” jelas Kadis.

Untuk menghindari ada nya interpensi terhadap panitia yang telah kita percayakan untuk melakukan seleksi, kita juga melibatkan wartawan untuk ikut memantau pelaksanaan seleksi ini.

“Alhamdulillah pelaksanaan seleksi berjalan dengan lancar tanpa adanya tekanan dan intervensi dari pihak – pihak lain, sehingga panitia dalam melakukan seleksi benar – benar memilih Putra – Putri Labuhanbatu yang terbaik” jelasnya.

Kalau pun ada orang – orang yang tidak bertanggung jawab menebar isu bahwa seleksi calon Paskibraka ini tidak transparan, itu saya katakan tidak benar, dan saya bisa pertanggungjawaban jawabkan nya, karena kita bersama panitia dari 4 Instansi sudah dengan profesional dalam melaksanakan seleksi, jelas Awaluddin,  SPd.

Memang terkadang kita sudah buat yang terbaik pun belum tentu baik bagi orang lain, ya kita maklumi saja lah, yang penting kita tidak pernah bosan – bosannya untuk berbuat yang terbaik demi kemajuan Labuhanbatu yang kita cintai ini, jelasnya.

Ditempat terpisah Pimpinan Umum PT.Media SEP Indonesia Waode Vivere Pericoloso,SH.MKn, Kamis (25/3/2021) menyampaikan apa yang dilakukan Kepala Dinas Kepemudaan dan Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata sudah sangat tepat dengan melibatkan wartawan dalam seleksi penjaringan calon paskibraka ini.

Dengan adanya wartawan di lokasi pelaksanaan seleksi maka panitia pun lebih berhati – hati dalam melaksanakan seleksi, dan kita yakin penguasa, pejabat pasti berpikir untuk melakukan intervensi terhadap panitia, jelasnya.

Kalaupun ada orang – orang yang menebar informasi Hoax di media sosial, itu mah biasa, mereka – mereka itu orang – orang yang kecewa karena seleksi paskibraka ini dilaksanakan dengan transparan sehingga mungkin mereka punya calon tetapi tidak  lolos karena tidak memenuhi syarat dan ada calon lain yang lebih baik.

“Jaman sekarang ini memang sudah biasa seperti itu, coba kita lihat Presiden Joko Widodo yang kerjanya sangat bagus dibanding dengan Presiden lainnya, tetapi kita lihat sampai sekaran sering di hujat, difitnah, berapa banyak jenis bantuan yang disediakan untuk rakyat, pembangunan dilaksanakan disetiap daerah dengan luar biasa, itu pun masih tetap disalah – salah kan ” jelas Notaris Ibu Kota ini.(Red)