Lempar Bom Molotov Ke Rumah Ketua MPC PP, Hendrik Ditangkap Polisi
SepIndonesia.com | LABUHANBATU – Terduga Pelaku Bom Molotov dirumah H.Andi Suhaimi Dalimunthe yang merupakan Ketua MPC Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Warga Labuhan Bilik dihebohkan dengan Penemuan Mayat seorang Perempuan Mengapung di Sungai Berumun Kelurahan Labuhan Bilik Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara, Kamis (27/5/2021) sekira pukul 08.30 WIB.
Saat dikonfirmasi Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan,SIK.MH melalui Kapolsek Panai Tengah AKP Rusdi Koto,SH menyampaikan benar ada penemuan mayat perempuan Normah (45) Jalan Laksana Linkungan III. Kelurahan Kota Labuhan Bilik Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara.
Baca Juga :
Judi Togel Semakin Marak Di Wilayah Hukum Polsek Bilah Hilir, Ada Keterlibatan Oknum Aparat
Menurut Kapolsek, Jenazah almarhum Normah (45) ditemukan mengapung di sungai dalam posisi telungkup di Jalan Panglima Sudirman. Gang Surya. Kelurahan Kota Labuha Bilik Kecamatan Panai Tengah. Kabupaten Labuhanbatu, jelas Kapolsek.
Kapolsek juga menambahkan kejadian ini diketahui berawal dari Kakak Korban An. KHOLIJAH hendak pergi ke pajak dan melihat korban sedang tidur di kamarnya.
Selanjutnya sepulang dari pajak sekira pukul 06.30 WIB Kakak korban melihat pintu kamar korban sudah terbuka dan melihat korban sudah tidak ada dikamar, Kemudian Sekira pukul 08.30 WIB pada saat saksi An. SAIPUL BAHRI hendak membongkar teratak di dekat TKP tiba – tiba melihat mayat seorang perempuan sudah mengapung di sungai dalam posisi telungkup dimana saat itu air dalam keadaan pasang.
Baca Juga :
Kinerja DLH-KP Dipertanyakan, Tumpukan Sampah Menggunung Di Pasar Tradisional Dan Kota Sanana
Masyarakat sekitar melaporkan ke pihak Kepolisian Polsek Panai Tengah berikut melakukan Cek TKP dan melihat kondisi korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Terhadap korban selanjutnya di bawa ke Puskesmas Labuhan Bilik untuk diperiksa oleh petugas Medis berikut tidak ditemukan tanda – tanda kekerasan, dan korban diserahkan kepada pihak keluarga nya serta bersedia membuat surat pernyataan tidak dilakukan Autopsi dikarenakan keterangan dari keluarga korban bahwa korban mengidap penyakit Epilepsi (Ayan), jelas AKP Rusdi Koto.(Sopyan/Red)
SepIndonesia.com | LABUHANBATU – Terduga Pelaku Bom Molotov dirumah H.Andi Suhaimi Dalimunthe yang merupakan Ketua MPC Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten…
Sepindonesia.com | JAKARTA – Tindak pidana pengeroyokan dan penganiayaan terhadap jurnalis kembali terjadi di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Diduga kuat,…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Poslab Labuhanbatu berhasil raih point penuh (3 Point-Red) pada laga kandang bersua Taruna Satria, pada laga…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Dalam waktu kurang dari satu jam, Polres Labuhanbatuberhasil menangkap seorang pelaku Pembacokkan yang menewaskan Jhon F…
Sepindonesia.com, Asahan | Koordinator Divisi (Kordiv) Pencegahan, partisipasi masyarakat dan hubungan masyarakat Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Asahan Arif…
Sepindonesia.com | DELI SERDANG – Sejumlah baliho dan spanduk milik pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Deli Serdang nomor urut…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Masyarakat Desa Sidorukunmembawa korban Jhon F Ambarita dengan keadaan kampak menancap di kepala saat dilarikan ke…