Empat Rumah Warga Hangus Terbakar di Kabanjahe
Sepindonesia.com | KARO – Memasuki awal bulan November 2024, warga kota Kabanjahe dikejutkan dengan adanya musibah kebakaran yang sempat membuat…
Sepindinesia.com | LABUHANBATU – Vaksinasi Covid 19 merupakan salah satu upaya pemerintah indonesia dalam menangani masalah covid 19 , Vaksinasi covid 19 bertujuan untuk menciptakan kekebalan kelompok ( herd immunity) agar masyarakat menjadi lebih produktif dalam menjalankan aktifitas kesehariannya.
Kepala UPTD Puskesmas Negeri Lama Sukiyem S.Tr.keb saat ditemui wartawan diruang kerjanya Kamis (22/7/2021) menyampaikan Vaksinasi Covid 19 di Wilayah Tugas Puskesmas Negeri Lama meliputi Kelurahan Negeri Lama, Kelurahan Negeri Baru, Sei Tampang,Perkebunan Bilah, Kampung Bilah, Sidomulyo, Negeri Lama Sebrang, Perkebunan Negeri Lama, jumlahnya lebih kurang 2000 lebih dari Usia 17 tahun sampai 52 tahun dan kita wajibkan Lansia (lanjut usia).
Baca Juga :
Terjadi Lagi Pemalakan Di Jalan Lintas Sumatera Antara Kotapinang – Pinang Awan Labusel
Vaksinasi Covid 19 bukan hanya di Puskesmas tetapi ada juga dilaksanakan dari TNI dan Polri serta Perkebunan , data nya tetap kita online kan ,kemudian Vaksinasi di suntikan dua kali dan jangka waktu nya diberitahukan melalui pesan sms yang masuk di Handphone
“Antusias nya masyarakat untuk Vaksinasi Suntikan Covid 19 terlihat dari usulan yang disampaikan kepada kita cukup banyak sehingga jatah yang di berikan Dinkes sering berkurang , karna lebih dahulu didaftar masyarakat yang mau di Vaksinasi , baru kita laporkan ke Dinkes berapa jumlahnya , begitu mau Vaksin yang tidak terdaftar tiba- tiba datang , jadi terpaksa kita dahulukan yang sudah terdaftar, lanjutnya
melalui Media ini kami harapkan kepada masyarakat yang mau di Vaksinasi agar secepatnya melaporkan Ke Puskesmas atau melalui Kantor Desa masing-masing dengan membawa Fotocopy KTP atau KK “
Baca Juga :
Edi Suprapto Terpanggil Untuk Memperbaiki Rumah Nenek Ngadinem
” Sampai saat ini , keluhan Masyarakat dari Vaksinasi suntikan Vaksin Covid 19 yang sangat Fatal , alhamdulillah tidak ada , namun kita ingatkan , bahwa yang tidak bisa Saat Vaksin yaitu Ibu Hamil, Alergi Obat-obatan, dan Penyakit Jantung yang berobat Jalan, namun kita dari Tim Medis tetap melaksanakan terlebih dahulu cek kesehatan , sebelum di vaksin , untuk kita ketahui bersama alat Tes swab belum ada di puskesmas kita ” terang Sukiyem.(Sopian/Red)
Sepindonesia.com | KARO – Memasuki awal bulan November 2024, warga kota Kabanjahe dikejutkan dengan adanya musibah kebakaran yang sempat membuat…
Sepindonesia.com | MEDAN – Ricky Hutauruk (40) seorang pekerja Juru Pakir (Jukir) di area jalan Setia Budi medan diduga mendapat…
Sepindonesia.com | KARO – Kapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto SIK MM M Tr Opsla, bersama Kasat Binmas AKP Jonsen…
Sepindonesia.com | BITUNG – Masyarakat girian indah Likungan 4 RT 01 adakan pertemuan Pada hari Selasa malam pukul 8.00 WITA,…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Paslon nomor urut 02 MARI H. Jamri ST bersama Wen Jumasari (istri) membesuk siswa- siswi akibat…
Sepindonesia.com | DELUSERDANG – Dua Oknum Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan Oknum Sekdes Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Labuhanbatu H.Polma Tambunan,S.Pd.MPd membesuk siswa – siswi korban kayu…
Sepindonesia.com | BITUNG – Calon Wakil Walikota Randito Maringka melakukan blusukan di Kelurahan Bitung Barat Dua, Lingkungan V tepatnya di…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Perkemahan Pramuka Kompas 7 yang selenggarakan yayasan Citra Bangsa Al Itihat Aek Nabara di Dusun Pancasila…