Ketua KPU Batubara Pimpin Rapat Pleno Rutin
Sepindonesia.com | BATU BARA – Dalam rangka melakukan evaluasi kinerja dan membuat rencana kegiatan yang akan dilakukan berdasarkan tahapan, Ketua…
Sepindinesia.com | LABUHANBATU – Vaksinasi Covid 19 merupakan salah satu upaya pemerintah indonesia dalam menangani masalah covid 19 , Vaksinasi covid 19 bertujuan untuk menciptakan kekebalan kelompok ( herd immunity) agar masyarakat menjadi lebih produktif dalam menjalankan aktifitas kesehariannya.
Kepala UPTD Puskesmas Negeri Lama Sukiyem S.Tr.keb saat ditemui wartawan diruang kerjanya Kamis (22/7/2021) menyampaikan Vaksinasi Covid 19 di Wilayah Tugas Puskesmas Negeri Lama meliputi Kelurahan Negeri Lama, Kelurahan Negeri Baru, Sei Tampang,Perkebunan Bilah, Kampung Bilah, Sidomulyo, Negeri Lama Sebrang, Perkebunan Negeri Lama, jumlahnya lebih kurang 2000 lebih dari Usia 17 tahun sampai 52 tahun dan kita wajibkan Lansia (lanjut usia).
Baca Juga :
Terjadi Lagi Pemalakan Di Jalan Lintas Sumatera Antara Kotapinang – Pinang Awan Labusel
Vaksinasi Covid 19 bukan hanya di Puskesmas tetapi ada juga dilaksanakan dari TNI dan Polri serta Perkebunan , data nya tetap kita online kan ,kemudian Vaksinasi di suntikan dua kali dan jangka waktu nya diberitahukan melalui pesan sms yang masuk di Handphone
“Antusias nya masyarakat untuk Vaksinasi Suntikan Covid 19 terlihat dari usulan yang disampaikan kepada kita cukup banyak sehingga jatah yang di berikan Dinkes sering berkurang , karna lebih dahulu didaftar masyarakat yang mau di Vaksinasi , baru kita laporkan ke Dinkes berapa jumlahnya , begitu mau Vaksin yang tidak terdaftar tiba- tiba datang , jadi terpaksa kita dahulukan yang sudah terdaftar, lanjutnya
melalui Media ini kami harapkan kepada masyarakat yang mau di Vaksinasi agar secepatnya melaporkan Ke Puskesmas atau melalui Kantor Desa masing-masing dengan membawa Fotocopy KTP atau KK “
Baca Juga :
Edi Suprapto Terpanggil Untuk Memperbaiki Rumah Nenek Ngadinem
” Sampai saat ini , keluhan Masyarakat dari Vaksinasi suntikan Vaksin Covid 19 yang sangat Fatal , alhamdulillah tidak ada , namun kita ingatkan , bahwa yang tidak bisa Saat Vaksin yaitu Ibu Hamil, Alergi Obat-obatan, dan Penyakit Jantung yang berobat Jalan, namun kita dari Tim Medis tetap melaksanakan terlebih dahulu cek kesehatan , sebelum di vaksin , untuk kita ketahui bersama alat Tes swab belum ada di puskesmas kita ” terang Sukiyem.(Sopian/Red)
Sepindonesia com | LABUHANBATU – Polres Labuhanbatu dibawah kepemimpinan Kapolres Labuhanbatu, AKBP Dr. Bernhard L. Malau, S.I.K., M.H., kembali menunjukkan…
Sepindonesia.com | MEDAN – Acara pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut untuk wilayah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) akan menjadi…
Sepindonesia.com | DELI SERDANG – Atlet legenda dari Provinsi Sumatera Utara (Sumut) direncanakan akan membawa api obor pada acara open…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) melaunching Gerakan Aksi Bergizi…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Labuhanbatu melaksanakan Safari Jurnalistik dengan tema “ menangkal berita hoaks pilkada Labuhanbatu…
Sepindonesia.com | DEPOK – Bisnis telah menjadi jalan bagi banyak orang untuk mewujudkan mimpi dan mencapai kesuksesan finansial. Namun, merintis…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Labuhanbatu Hj. Ellya Rosa Siregar, S.Pd, MM menyampaikan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda)…
Pj.Bupati Kabupaten Langkat M. Faisal Hasrimy, AP., M.AP menerima Piala WTN 2024 Sepindonesia.com | JAKARTA – Langkat kembali menjadi sorotan…