IMG_20241017_223308
Screenshot_2024-10-22-16-18-34-71_c0d35d5c8ea536686f7fb1c9f2f8f274
Screenshot_2024-10-23-20-45-02-91_3a637037d35f95c5dbcdcc75e697ce91

Vaksin Saja Tidak Cukup, Untuk Antisipasi Covid-19 Tetap Lakukan Prokes

IMG_20211028_091000

Sepindonesia.com | JAKARTA – Pemerintah terus mengingatkan masyarakat bahwa pandemi belum usai. Pergerakan virus COVID-19 dinamis pada tingkat global, tingkat kepatuhan protokol kesehatan di tanah air, serta target cakupan vaksinasi yang masih hasih harus dikejar jadi pengingat bahwa kewaspadaan harus tetap ditingkatkan.

Dalam Siaran Pers dari Media Center Forum Merdeka Barat 9 (FMB 9) – KPCPEN, Rabu (27/10/2021), Juru Bicara Pemerintah Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmidzi menjelaskan situasi global pandemi COVID-19 yang diharapkan dapat menjadi pembelajaran. Berdasarkan laporan Badan Kesehatan Dunia (WHO) per 26 Oktober 2021, terjadi peningkatan jumlah kasus dan kematian di tingkat global.

“Salah satu yang dianggap mempengaruhi peningkatan kasus tersebut adalah sudah dilakukannya berbagai pelonggaran dan penurunan kepatuhan terhadap protokol kesehatan (Prokes), seperti penggunaan masker, cuci tangan, dan jaga jarak,” tutur Nadia.

Dari situasi tersebut, katanya, Indonesia dapat mengambil pelajaran bahwa vaksin saja belum cukup, melainkan harus diimbangi dengan kepatuhan terhadap protokol kesehatan yang sudah ditetapkan. Di tanah air, meski situasi pandemi terkendali, namun hari libur panjang dalam rangka Natal dan Tahun Baru akan segera tiba.

Potensi peningkatan mobilitas pada waktu tersebut, dapat membuka risiko terjadinya lonjakan kasus dan bahkan gelombang ketiga. “Kita dapat mencegah potensi lonjakan kasus atau potensi gelombang ketiga dengan menjadikan mobilitas tidak meningkat sampai pada angka 10% seperti pada kondisi Nataru 2020 dan pasca Idul Fitri 2021,” tutur Nadia.

Baca Juga :

Bobby Nasution Mengapresiasi Baksos Dan Vaksinasi Massal Yang Dilaksanakan AKABRI 1999

Pengabdian 33 Tahun TNI POLRI AKABRI’89 Menggelar Baksos Dan Vaksinasi 

Saat ini, menurutnya, terdapat 105 kabupaten/kota di 30 propinsi yang terlihat ada tren peningkatan kasus konfirmasi dalam 7 minggu terakhir. Hal ini tentunya menuntut kewaspadaan bersama, mengingat Indonesia telah berada dalam kondisi terus menekan angka penularan kasus COVID-19 sekaligus menekan jumlah kasus positif pada level serendah mungkin. Nadia juga terus mengimbau masyarakat untuk tidak ragu dan tidak takut ikut vaksinasi.

“Kita bisa akhiri pandemi COVID-19 jika kita bersatu melawannya. Sejarah membuktikan, vaksin beberapa kali telah menyelamatkan dunia dari pandemi. Vaksin adalah salah satu temuan berharga dunia sains,” ujarnya.

Kesempatan yang sama, Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru dr. Reisa Broto Asmoro menyoroti penurunan tingkat kepatuhan Prokes di tengah masyarakat. “Dari seluruh lokasi kerumunan yang dipantau dalam 7 hari terakhir, restoran dan kedai (20,6%) dan tempat wisata (9,9%) termasuk ke dalam kategori kepatuhan memakai masker kurang dari 60%. Ini adalah titik lengah,” ujar Reisa.

Ia mengingatkan, meski berkumpul dengan orang-orang yang sudah divaksin dan diketahui status kesehatannya melalui aplikasi PeduliLindungi, namun sebaiknya kita tidak terlalu percaya diri untuk berkerumun dan melakukan kontak tanpa memakai masker. Apalagi, kata Reisa, cakupan vaksinasi nasional belum mencapai 100%.

Menurutnya, baru sekitar 25% dari kelompok masyarakat rentan yang divaksin lengkap dan baru 50% warga rentan dan umum yang sudah vaksin kesatu. Untuk kelompok usia 12-17 tahun, baru 3,1 juta lebih anak yang telah divaksin lengkap dan 3,8 juta baru mendapatkan dosis pertama. “Dan yang paling serius adalah kaum lansia masih banyak yang harus dipersuasi untuk ikut vaksinasi,” tuturnya.

Cakupan vaksinasi lansia saat ini, kata Reisa, masih jauh dari harapan, karena lansia adalah kelompok pertama yang divaksinasi sejak awal tahun 2021. Reisa menyebutkan, ini adalah titik lengah yang besar. Apabila di ruang publik masih banyak yang belum divaksin, risiko tertular COVID-19 masih tetap tinggi. Selama konfirmasi kasus baru masih ada, meski rendah, fakta tersebut menunjukkan bahwa penularan masih terjadi.

Karena itu ia terus mengajak masyarakat untuk bantu gencarkan vaksinasi lansia, kelompok rentan dan anak, sambil tetap disiplin protokol kesehatan, yakni mengenakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun. Juga mengimbau untuk mengurangi mobilitas serta menjauhi kerumunan. “Pandemi masih ada, dia tidak berakhir di kota dan kabupaten kita kalau tidak berakhir di seluruh Indonesia,” tegas Reisa. (Red)

pt sep gambar

Pengurus DPD Pujakesuma Kabupaten Labuhanbatu Siap Kembangkan Organisasi

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Pelantikan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Putra Jawa Kelahiran Sumatera (Pujakesuma) Kabupaten Labuhanbatu dihadiri ribuan masyarakat suku…

Read More...

Pangdam Sampaikan Duka Mendalam Kepada Keluarga Korban Keributan Oknum TNI AD-Warga di Sibiru-Biru

Sepindonesia.com  | DELI SERDANG – Pangdam I/BB, Letjen TNI Mochammad Hasan menyampaikan langsung rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga…

Read More...

PAC IPK Kabanjahe Resmi Lantik 2 Ranting Sekaligus Di Pendopo Bupati Karo

Sepindonesia.com | KARO – Pelantikan Ranting Ikatan Pemuda Karya Kelurahan Lau Cimba dan Ranting Kelurahan Gung Negeri Kecamatan Kabanjahe Kabupaten…

Read More...

Pangdam Mediasi Langsung keluarga Korban Keributan Oknum TNI AD-Warga di Sibiru-Biru

Sepindonesia.com| MEDAN – Pangdam I/Bukit Barisan, Letjen TNI Mochammad Hasan memastikan peristiwa keributan antara oknum TNI-AD dengan warga di Desa…

Read More...

Peringatan Hari Pahlawan 2024 Forkopimda Gelar Upacara dan Ziarah Nasional

Sepindonesia.com| KARO – Polres Tanah Karo bersama Pemerintahan Daerah Kabupaten Karo memperingati Hari Pahlawan, Minggu (10/11/2024), di Lapangan Apel Kantor…

Read More...

Lempar Bom Molotov Ke Rumah Ketua MPC PP, Hendrik Ditangkap Polisi

SepIndonesia.com | LABUHANBATU – Terduga Pelaku Bom Molotov dirumah H.Andi Suhaimi Dalimunthe yang merupakan Ketua MPC Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten…

Read More...

Merga Silima Aek Nabara Siap Menangkan Pasangan 02 MARI 

Sepindonesia.com | BILAH HULU – Merga Silima Aek Nabara yang merupakan organisasi suku Batak Karo merapatkan barisan siap menangkan pasangan…

Read More...

Ketum IWO : Tangkap Oknum Kadis berinisial RL 

Sepindonesia.com | JAKARTA – Tindak pidana pengeroyokan dan penganiayaan terhadap jurnalis kembali terjadi di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Diduga kuat,…

Read More...

Kompetisi Piala Suratin U-17,   Poslab Hajar Taruna Satria 2-1 

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Poslab Labuhanbatu berhasil raih point penuh (3 Point-Red) pada laga kandang bersua Taruna Satria, pada laga…

Read More...