Satres Narkoba Polres Batu Bara Jum’at Curhat Dan Berbagai Sembako
Sepindonesia.com | BATU BARA – Kasat Narkoba dan Personil Satresnarkoba Polres Batu Bara melaksanakan JUM’AT CURHAT dan memberikan bantuan sembako…
Sepindonesia.com | LABUSEL – Kelompok Tani Desa Rintis Kecamatan Silangkitang Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) Sumatera Utara merasa resah karena susah mendapatkan pupuk bersubsidi yang disalurkan pemerintah melalui Dinas Pertanian.
Menurut pengakuan masyarakat bahwa biasanya pupuk bersubsidi ini masuk setiap 3 bulan sekali, tetapi akhir – akhir ini sudah untuk didapatkan karena adanya permainan oknum kios pupuk subsidi mengalihkan ke Daerah Lain untuk dijual dengan harga yang lebih mahal.
Salah satu anggota kelompok tani Basir, warga Dusun Suhut mengaku tidak kebagian jatah pupuk subsidi, sehingga kebun Karet dan kelapa sawit mengalami penurunan produksi secara drastis, hal ini disampaikan kepada awak media ini, Jumat (5/11/2021).
Hal senada juga disampaikan ketua kelompok tani beserta anggota kelompok tani bahwa belakangan ini susah untuk mendapatkan pupuk subsidi karena adanya praktek kecurangan untuk mendapatkan keuntungan pribadi.
Menurut mereka, kelangkaan pupuk subsidi tersebut di Daerah Rintis sudah lama berjalan, sejak penyalur kios pupuk Eko beserta rekannya oknum petugas PPL berinisial. R. mengalihkan sebagian pupuk bersubsidi ke luar Daerah, terangnya.
Baca Juga :
Warga Desa Kampung Pajak Pelaku Curanmor Diringkus Tekab Polsek NA IX-X
Pencuri Besi Jalan Tol Mendekam Di Sel Mapolres Serdang Bedagai
Mereka menambahkan, bukan hanya pupuk subsidi yang mereka jual ke Daerah lain, Eko yang dikenal licik inipun sebagai pengusaha Pangkalan tabung Gas Elpiji di Desa Rintis, sehingga selain menjual pupuk subsidi keluar Daerah, Tabung Gas elpiji pun turut dijual keluar Daerah. sehingga warga masyarakat yang membutuhkan Gas elpiji merasa kewalahan akibat langkanya tabung Gas yang berisi 3 kilogram.
Menanggapi keluhan para anggota kelompok tani Desa Rintis, Sekjen LSM. Obor Monitoring Labuhan Batu, Bung Sahat Siregar, angkat bicara, dengan adanya permainan licik penyalur kios pupuk bersubsidi tersebut, sudah sewajarnya pihak penegak hukum di Kecamatan Silang kitang maupun di Kabupaten Labuhanbatu Batu Selatan, pro aktif untuk menjalankan tugasnya, karena perbuatan Eko selaku penyalur pupuk subsidi, sudah bertentangan dengan peraturan dan undang – undang yang berlaku di Negara RI. Ini bila perlu pelakunya seret sampai kemeja hijau tegas Sahat Siregar.
Supono salah seorang warga Dusun Suhut Desa Rintis pada awak media mengatakan, Eko sering sekali membawa pupuk subsidi dengan mobil kijang nya lewat di depan rumahnya menuju ke Daerah lain, dia kira saya tidak tau kalau mobil kijang nya bermuatan pupuk subsidi, akunya dengan polos.
Masyarakat berharap Polres Labuhanbatu melalui Satreskrim unit Ekonomi segera memanggil Eko dan melakukan penyelidikan atas kelangkaan pupuk subsidi di Desa Rintis Kecamatan Silangkitang Kabupaten Labuhanbatu Selatan.(Syarifuddin/Red)
Sepindonesia.com, Asahan | Koordinator Divisi (Kordiv) Pencegahan, partisipasi masyarakat dan hubungan masyarakat Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Asahan Arif…
Sepindonesia.com | DELI SERDANG – Sejumlah baliho dan spanduk milik pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Deli Serdang nomor urut…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Masyarakat Desa Sidorukunmembawa korban Jhon F Ambarita dengan keadaan kampak menancap di kepala saat dilarikan ke…
Sepindonesia.com, Asahan | Staf ahli Pemkab Asahan bidang Ekonomi, keuangan dan pembangunan dr Elfina Tarigan MKT membuka Pelatihan Pencatatan dan Pelaporan…
Sepindonesia.com, Asahan | Dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Koperasi ke-77, Pemerintah Kabupaten Asahan melalui Dinas Koperasi, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten…
Sepindonesia.com, Asahan | Pjs Bupati Asahan Drs Basarin Yunus Tanjung MSi memimpin Rapat Koordinasi Pemerintah (Rakorpem) Bulan Oktober 2024 di Aula…
Sepindonesia.com, Asahan | Universitas Terbuka (UT) Medan melakukan audiensi dengan Pjs Bupati Asahan Drs Basarin Yunus Tanjung MSi di Ruang Kerja…
Sepindonesia.com, Asahan | Pemerintah Kabupaten Asahan melalui Dinas Ketahanan Pangan menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM) dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia…