IMG_20241017_223308
Screenshot_2024-10-22-16-18-34-71_c0d35d5c8ea536686f7fb1c9f2f8f274
Screenshot_2024-10-23-20-45-02-91_3a637037d35f95c5dbcdcc75e697ce91

Polri Watch : Wacana Polri Dibawah Kementerian Perlu Kajian Mendalam

IMG_20220126_091331

Sepindonesia.om | MEDAN – Wacana menempatkan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), di bawah Kementerian Keamanan Dalam Negeri dan Dewan Keamanan Nasional yang diusulkan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Agus Widjojo, kembali menuai pro kontra.

Lembaga Pemantau Kinerja Kepolisian Republik Indonesia (POLRI WACTH), menanggapi Wacana menempatkan polri dibawah menteri itu sah-sah saja, akan tetapi jika mengubah kedudukan polri dari posisi sebelumnya sudah pasti mengubah undang-undangnya, ungkap Ketua Polri Wacth, Dr. Ikhwaluddin Simatupang, SH Mhum, didampingi Sekretaris, Drs, M. Akbar Siddik Surbakti, saat ditemui di Kantor nya, di Jalan Harapan Pasti Medan, Selasa (25/1/2022).

Baca Juga :

Sat Lantas Bersama Dispenda Kota Batam Melaksanakan Operasi 

Sadis, Amron Tewas Bersimbah Darah

Bertahun – Tahun Mafia CPO Beroperasi Tanpa Sentuhan Hukum

Menurut Ikhwaluddin Simatupang, untuk menempatkan Polri, di bawah kementerian perlu ada kajian mendalam untuk menggeser posisi polri agar berada, di bawah kementerian.

Wacana menempatkan polri di bawah kementerian berimplikasi pada revisi uu polri nomor 2 tahun 2002. Karena UU itu sudah mengatur kedudukan polri, di bawah presiden.

Pasal 8 UU Nomor 2 tahun 2002 menyebutkan:

(1) Kepolisian Negara Republik Indonesia berada di bawah Presiden.
(2) Kepolisian Negara Republik Indonesia dipimpin oleh Kapolri yang dalam
pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada Presiden sesuai dengan peraturan perundang-undangan

Sofy juga menjelaskan, tidak mudah menggeser posisi Polri agar di bawah kementerian. Sebab, UU sudah jelas mengatur kedudukan Polri yang berada di bawah presiden

Sementara itu, Direktur Demosi dan Promosi Jabatan Polri Wacth, T. Sofy Anwar, SH, juga menanggapi wacana menempatkan polri dibawah menteri itu tetap perlu kajian mendalam untuk merubah UU Kepolisian

Menurut Sofy, akan sangat membahayakan apabila polri, di bawah kementerian dan menterinya berasal dari partai politik, maka potensial sekali terjadi politisasi, di tubuh polri untuk kepentingan politik praktis, padahal kehadiran polri, di politik harus netral dan tidak boleh berpihak kepada kepentingan politik praktis.

Menurut Sofy, posisi Polri saat ini adalah produk dari keputusan politik yang saat ini terjadi, bukan keputusan kepolisian. Sehingga, dalam menjalankan fungsi kamtibmas dan penegakan hukum Polri harus tetap independen dan tetap sesuai pada arah yang ada.

“Ini adalah keputusan politik yang sudah ditetapkan, posisi kepolisian itu seperti ini (tidak di bawah Kementerian), ” tegas Sofy.

Baik UUD 1945, Tap MPR No VII/MPR/2000, maupun UU No 2 Tahun 2002, menegaskan bahwa Polri sebagai alat negara yang menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat bertugas melindungi, mengayomi, melayani masyarakat serta menegakkan hukum,” paparnya.

Untuk itu, Sofy menegaskan Polri, yang merupakan alat negara, bertanggung jawab kepada Presiden. Dia kembali menepis usul Gubernur Lemhannas agar Polri di bawah kementerian.

“Sebagai alat negara, Polri berada di bawah dan bertanggung-jawab kepada Presiden selaku kepala negara. Berdasarkan prinsip-prinsip tersebut, adalah sudah benar dan sangat tepat Polri berada langsung di bawah Presiden bukan di bawah menteri,” imbuh Sofy. (NN/Red)

pt sep gambar

Bayangkari Cabang Rantauprapat Bersama Polwan Bersepeda Santai Keliling Kota Rantauprapat

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Ketua Bhayangkari Cabang Labuhanbatu Ny. Kiki Deni Kurniawan beserta Wakil Ketua Bhayangkari Cabang Labuhanbatu Ny. Siti…

Read More...

Kapolsek Kualuh Hulu Hadiri Rapat Koordinasi Penanganan TPS Rawan Bencana

Sepindonesia.com | LABURA – Kapolsek Kualuh Hulu AKP Sahrial Sirait, hadiri rapat koordinasi bersama KPUD (Komisi Pemilihan Umum Daerah) Labura,…

Read More...

Turnamen Buana Putra Cup 1 Resmi Dibuka Di Lapangan Aek Tayas Labuhanbatu

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Turnamen Buana Putra Cup 1 di Lapangan Aek Tayas resmi di buka dengan mengelar pertandingan exebisi…

Read More...

Polres Labuhanbatu Mengadakan Doa Bersama Anak Yatim Dan Kaum Dhuafa

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Polres Labuhanbatu yang dipimpin oleh AKBP Deni Kurniawan, SIK.MH melaksanakan doa bersama dengan anak yatim dan…

Read More...

Wagubsu Yang Juga Ketua IPHI Melantik H.Andi Suhaimi Dalimunthe,ST.MT Menjadi Ketua IPHI Labuhanbatu

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Drs.H.Musa Rajekshah, M.Hum yang juga sebagai Ketua pengurus wilayah Ikatan Persaudaraan…

Read More...

Kabaharkam Polri Hadiri Pengukuhan Tim Koordinasi Interpol Indonesia yang Dipimpin Kapolri

Sepindonesia.com | JAKARTA – Kepalan Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol Agus Andrianto, selaku Kaopspus Aman Nusa II Penanganan…

Read More...

Kepala Desa Perbaungan: Masalah Sampah Di Dekat Pasar Aek Nabara Desa Perbaungan Bukan Urusan Kami

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Kepala Desa Perbaungan Rully Alfan Hasibuan menyampaikan kepada wartawan kalau masalah sampah yang berserak di dekat…

Read More...

Eko Pranata, SH.MKn Alumni USU, Bangga Atas Terpilihnya Muryanto Amin Menjadi Rektor USU

Sepindonesia.com | MEDAN – Muryanto Amin terpilih menjadi Rektor Universitas Sumatera Utara  (USU) menggantikan Prof.Runtung Sitepu. Muryanto Amin terpilih menjadi…

Read More...

Jalan Medan – Berastagi Terputus Karena Tanah Longsor Di Sembahe

Sepindionesia.com | MEDAN – Musim hujan yang berkepanjangan yang mengakibatkan jalan Medan – Berastagi terputus tepatnya diantara Simpang Sayung dengan…

Read More...