Screenshot_2024-10-23-20-45-02-91_3a637037d35f95c5dbcdcc75e697ce91

Gerakan Peternak Babi Indonesia Sosialisasikan Pencegahan Virus ASF

IMG_20230709_133027

Sepindonesia.com | MEDAN –  Gerakan Peternak Babi Indonesia, swadaya masyarakat menggelar sosialisasi pencegahan dan penanggulangan virus African Swine Fever (ASF) pada hewan ternak babi dalam memelihara situasi Kamtibmas di wilayah Provinsi Sumatera Utara pada Jumat (7/7/2023) di Kantor Sekretariat, Jalan Bunga Rante Raya, Lingkungan III No.99, Kelurahan Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan

Ketua Gerakan Peternak Babi Indonesia, Heri Ginting, mengatakan kegiatan ini digelar atas swadaya masyarakat agar masyarakat peternak lebih paham dalam proses pencegahan serta penanggulangan virus ASF yang menyerang hewan ternak.

Baca Juga :

Pengedar Sabu Di Kampung Padang Di Ciduk Personil Polsek Bilah Hilir

Polsek Kualuh Hilir Berhasil Amankan Tiga Terduga Pelaku Narkotika

Dalam kesempatan itu, Heri Ginting, berbincang-bincang dengan ratusan Peternak Babi sebagai perwakilan dari Medan, Deli Serdang dan sekitarnya.

“Bapak, Ibu, saya terus berjuang menemui pemerintah, baik itu Dinas Peternakan, tapi sampai hari ini yang namanya virus ASF itu vaksinnya belum ditemukan. Jadi saya mengimbau kepada Bapak dan Ibu agar berswadaya atau bermandiri kita mencegah virus ini, yang paling penting jaga sanitasinya, jaga kebersihan kandangnya,” kata Heri Ginting.

Kami sampaikan kepada masyarakat peternak mari bersama-sama mendukung Pemerintah dan pihak Kepolisian Republik Indonesia khususnya Polda sumatera Utara dalam memelihara dan terciptanya Kamtibmas yang kondusif di wilayah Provinsi Sumatera Utara.

Ia pun mengajak agar para peternak babi bersatu jangan ada yang bercerai berai apalagi ini memasuki tahun politik.

Sementara itu, Dewan Penasehat, Sutrisno, juga turut hadir dalam kesempatan tersebut dan menyampaikan tujuan dari sosialisasi ini.

“Sosialisasi ini sering dilakukan baik secara mandiri maupun melalui pemerintah, tujuannya adalah seperti yang dikatakan ketua tadi jika masyarakat ini mendapatkan perhatian dari pemerintah, tentang dia akan mendukung seluruh program pemerintah termasuk menciptakan Kamtibmas yang baik,” ucap Sutrisno.

Dilanjutkannya, jadi Gerakan Peternak Babi Indonesia ini turun ke peternak babi langsung untuk membantu. Misal mensosialisasikan kepada masyarakat jika hewan ternak babi mati maka diupayakan mengubur sendiri jangan sampai menciptakan keributan di tengah masyarakat.

“Nah yang kita minta kepada pemerintah, jika suatu saat terjadi wabah ASF pada hewan ternak babi kembali hendaknya pemerintah itu respon agar jika ada peternak babi yang tidak mampu mengubur sendiri hewan ternak babi karena sudah habis uangnya, sehingga ia buang ke sungai dan itu bisa berdampak sosial,” ujar Sutrisno.

“penyakit virus ASF ini adalah beban kita bersama. Maka ayolah bantu, agar masyarakat peternak babi tidak merasa sendirian. Tentu apabila ini mendapat respon serta perhatian dari pemerintah, maka dimungkinkan tercipta situasi Kamtibmas pasti terkendali dengan baik dikalangan peternak babi di indonesia khususnya Provinsi Sumatera Utara,” pungkasnya. (Rizky Zulianda)

pt sep gambar

Bupati Labuhanbatu Membuka Tournament Gasing Cimar Di Desa Cinta Makmur

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi Dalimunthe, ST.MT menyaksikan tournament gasing cimar berseri di Desa Cinta Makmur Kecamatan…

Read More...

Bupati Labuhanbatu Berharap Agar DMI Dapat Melakukan Inovasi Untuk Kemakmuran Masjid

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Bupati Labuhanbatu H.Andi Suhaimi Dalimunthe ST,MT menghadiri pembinaan management dan sosialisasi tanah wakaf mesjid yang di…

Read More...

Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Labuhanbatu Terkonfirmasi Positif Covid-19

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – positif Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Labuhanbatu, Nasrullah Terkonfirmasi Covid-19 dan saat ini melakukan isolasi di…

Read More...

Masyarkat Labuhanbatu Kalau Tidak Memakai Masker Akan Dikenakan Denda

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Kabupaten Labuhanbatu keluarkan aturan dan sanksi bagi warga dan pelaku usaha tidak terapkan penggunaan masker di…

Read More...

Bupati Labuhanbatu Turun Kejalan, Bagikan 5000 Masker

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Pemkab Labuhanbatu bagikan sebanyak 5000 masker sembari sosialisasikan aturan denda disiplin pelanggaran penerapan protokol kesehatan kepada…

Read More...

Uang Pulsa RW se-Sukamandijaya 2019 Tidak Disalurkan

Sepindonesia.com | SUBANG – Kepala Desa Sukamandijaya, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang, Jawa Barat, diduga menggelapkan uang pulsa untuk para ketua…

Read More...

Hingga 15 September 2020 Terdapat 310 Kasus Covid- 19 di Labuhanbatu, 8 Sembuh, 1 Meninggal

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu gelar upacara apel gabungan kelompok 1,2,3, dan 4 yang di ikuti eselon 2,3,…

Read More...

Pendidikan Menjadi Perhatian Penuh Bagi Bupati Labuhanbatu

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Bupati Labuhanbatu H.Andi Suhaimi Dalimunthe ST,MT di dampingi para kepala OPD Pemkab Labuhanbatu bersilaturahmi dengan tenaga…

Read More...

Camat Rantau Utara Hadiri Sunat Massal Program  Pemkab Labuhanbatu

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Camat Rantau Utara H.Turing Ritonga,ST.MM menghadiri dan meninjau Sunatan Massal yang merupakan Program Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu…

Read More...