IMG_20241017_223308
Screenshot_2024-10-22-16-18-34-71_c0d35d5c8ea536686f7fb1c9f2f8f274
Screenshot_2024-10-23-20-45-02-91_3a637037d35f95c5dbcdcc75e697ce91

Nina Wati Terdakwa Kasus Tipu Gelap Bebas Berkeliaran

IMG_20241116_213036

Sepindonesia.com | DELI SERDANG – Beredar Foto di media sosial Terdakwa Nina Wati alias Nina kasus tipu gelap Miliaran rupiah dengan modus masuk Akademi Polisi (Akpol) ,diduga berada di SPBU Tanjung Mulia dekat Universitas Potensi Utama, Jalan KL Yos Sudarso Medan, Selasa (12/11/2024) Sekira pukul 17.30 Wib

Pasalnya menurut Foto yang beredar di medsos tersebut Tampak terdakwa Nina Wati dibopong bersama suaminya dan diduga bersama pihak petugas medis rumah sakit

Menanggapi foto yang beredar di medsos tersebut Ir,Henry Dumanter Tampubolon SH,M.H yang merupakan anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara Fraksi PDIP yang juga Seorang Tokoh Masyarakat Sumatera Utara

Pihaknya Sangat menyayangkan kejadian tersebut, pasalnya perkara terhadap Nina Wati alias Nina seorang yang diduga penipu ulung yang korbannya sangat banyak selalu ditunda persidangannya ada apa dengan Kasus Nina Wati ” Terang nya

Menurut Henry Dumanter Tampubolon,”aneh didalam SIPP (Sistem Informasi Penelusuran Perkara) menyatakan pengadilan Negeri Lubuk Pakam menunda 5 kali sidang Nina Wati dikarenakan JPU tidak dapat menghadirkan terdakwa namun menjadi lebih aneh lagi dari data yang diperoleh ternyata yang membuat penetapan Nina wati dibantarakan ke RS Royal prima adalah para hakim pengadilan Negeri Lubuk Pakam yaitu David Sidik H Simaremare S.H(Hakim Ketua), Hendrawan Nainggolan, S.H (Hakim Anggota) dan Erwinson Nababan,S.H (Hakim Anggota) .

Merekalah yang membuat penetapan bahwasanya Ninawati dibantarkan di rumah sakit Royal Prima , Pada kasus ini saya melihat seolah olah hakim tidak tahu Nina wati dibantarkan dan seolah olah JPU lah yang tidak mampu menghadirkan terdakwa,’ sebenarnya ada apa ini. Sepertinya ada kong kalingkong deal deal an antara hakim dan jaksa'” Kata Henry Dumanter

Sekali lagi Saya juga sangat merasa aneh mengapa kasus sebesar dan seviral ini yang dengan jumlah korban yang begitu banyak disidangkan diseting Plat Labuhan Deli.

Hal ini terkesan persidangan perkara tersebut disembunyikan agar masyarakat tidak dapat memantaunya. Apapun alasan yang diutarakan oleh Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Pakam untuk pembenaran mengapa persidangan tersebut dilakukan di seting plat Labuhan Deli sungguh tidak masuk diakal saya. Jangan Jangan Apakah sudah ada Deal Deal seperti kasus yang disurabaya, ” Pungkasnya kepada wartawan Saat di temui di Kediamannya

Saya meminta Komisi Yudisial (KY), Komisi Kejaksaan untuk turun ke pengadilan negeri Lubuk Pakam Demikian juga Kejagung dalam hal ini diwakili oleh Jampidsus serta KPK ikut memantau perkara ini.

Sebagai Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara dalam waktu dekat saya akan berkunjung ke Komisi Yudisial dan Kejaksaan Agung Komisi Kejaksaaan dan juga KPK untuk melaporkan masalah ini,”Saya sangat khawatir kejadian ini mirip dengan kasus yang lagi viral di Surabaya dimana seorang terdakwa divonis bebas oleh hakim namun belakangan kejaksaan agung melakukan OTT dengan menemukan uang puluhan milyar dalam rekayasa kasus tersebut.

Kejaksaan agung , Komisi Yudisial, Komisi Kejaksaan dan KPK perlu turun ke pengadilan Negeri Lubuk Pakam untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi dengan perkara nina wati ini. Sebelumnya dia ditahan oleh Kacabjari Labuhan Deli tiba tiba dibantarkan oleh pengadilan negeri lubuk pakam seolah olah hakim pengadilan lubuk pakam tidak tahu sementara mereka sendiri yang membantarkannya dengan membuat surat penetapan pembantaran.

Saya sangat berharap nama baik hakim dan jaksa bisa dijunjung tinggi walaupun banyak kejadian belakangan ini yang sangat mencoreng nama baik hakim dan jaksa.

Selanjutnya saya meminta perkara tersebut dapat disidangkan sebagaimana layaknya proses hukum pidana. Sesuai dengan konstitusi kita semua sama dimata hukum. Saya mewakili masyarakat berharap agar hakim dan jaksa yang ditempatkan di pengadilan negeri Lubuk pakam maupun kejaksaan tinggi adalah hakim hakim dan jaksa jaksa yang bermotivasi dan berintegritas yang tinggi .

Pada kesempatan ini saya juga meminta dan menghimbau kepada semua insan pers dan masyarakat untuk memantau persidangan perkara tersebut karena saya mencium ada aroma yang tidak jelas dan selanjutnya persidangan perkara tersebut bisa menjadi titik ukur penegakan hukum disumatera utara.(RZ)

pt sep gambar

Pengedar Narkoba Diciduk Polres Tanah Karo

Sepindonesia.com | KARO – Personel Satresnarkoba Polres Tanah Karo kembali berhasil mengungkap kasus peredaran narkotika di wilayah hukum Polres Tanah…

Read More...

Ketua DPC  HIPAKAD Labuhanbatu Resmikan Kantor 04 PAC Bila Hulu

Sepindonesia.com | LABUHANBATU  – Kedatangan Ketua Dewan Pimpinan Cabang  (DPC) Himpunan Putra-Putri Keluarga Angkatan Darat   ( HIPAKAD)  Kabupaten Labuhanbatu A.P…

Read More...

Manager Poslab Ahmad Yani ST.MM Lepas Tim Poslab U-17 

Sepindonesia.com | LABUHANBATU  – Manager Tim Kesebelasan Poslab Labuhanbatu Ahmad Yani ST MM Yang juga menjabat Sekjen Dinas Pendidikan melepas…

Read More...

Kegiatan Voly Kaum Bapak Dan Kaum Ibu Menuju Perayaan Kristus Raja Semesta Alam

Sepindonesia.com | KARO – Kegiatan pertandingan Bola voly perbapan/ Kaum bapak dan pernanden/ kaum ibu yang diikuti 17 lingkungan dilaksanakan…

Read More...

Antusias Peserta LKBB di SMA Al Fityan Bogor Jilid III, Cek Infonya!

Sepindonesia.com| BOGOR  – SMA IT Al Fityan islamic Boarding School Bogor kembali adakan kegiatan Perlombaan keterampilan baris berbaris (LKBB) Jilid…

Read More...

Sudah Selayaknya Pujakesuma Ikut Memimpin Labuhanbatu 

Opini ditulis oleh Aturen Tarigan Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Sudah selayaknya Putra Jawa Kelahiran Sumatera (Pujakesuma) ikut memimpin di Pemerintahan…

Read More...

Tiga Pengedar Narkoba Ditangkap, Satu Ditembak Polisi

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Satres Narkoba Polres Labuhanbatu kembali berhasil mengungkap kasus peredaran narkotika di wilayah Kabupaten Labuhanbatu Utara. Pada…

Read More...

Sat Lantas Polres Karo Lakukan  Sosialisasi dan Penindakan  

Sepindonesia.com | KARO – Sat Lantas Polres Tanah Karo terus melaksanakan sosialisasi dan penindakan Operasi Zebra Toba 2024 yang kali…

Read More...

Personil Team SAR Hanyut di Sungai Lau Biang Sudah Ditemukan

Sepindonesia.com | KARO – Setelah upaya pencarian intensif selama beberapa hari, dua personel Team SAR yang hanyut di Sungai Lau…

Read More...