Pangdam Gelar Acara Ramah Tamah Dengan PPAD Sumut
Sepindonesia.com | MEDAN – Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Rio Firdianto, menggelar acara ramah tamah bersama Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat…
Catatan oleh Aturen Tarigan pada Sabtu (7/12/2024)
Sepindonesia.com – Dalam pertandingan pasti ada yang kalah dan menang, bagi yang menang tidak boleh tinggi hati karena kemenangan yang dicapai harus bisa dipertahankan dan dipertanggungjawabkan, bagi yang kalah tidak boleh berputus asa karena kekalahan adalah keberhasilan yang tertunda.
Seorang petarung sejati harus sanggup menerima kekalahan dan tidak mencari – cari kesalahan lawan dan juga menyalahkan juri /wasit.
Petarung sejatiharus menjadikan kesalahan menjadi pengalaman yang berharga untuk dapat intropeksi diri dan juga memperbaiki sistem strategi dalam menghadapi lawan.
Baca Juga :
Bagi petarung sejatikekalah bukan lah akhir dari segalanya, sebab kekalahan adalah kemenangan yang tertunda, kekalahan merupakan bukti dari perjuangan dan persiapan diri yang belum maksimal yang harus dilatih, dibina dan dijaga.
Pesan bagi calon Pemimpin Daerah yang mengalami kekalahan dan kegagalan pada pemilu Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 harus dapat menerima kekalahan tanpa menyalahkan orang lain, tanpa menyalahkan lawan, menyalahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai penyelenggara dan Bawaslu sebagai pengawas.
Bagi calon Kepala Daerah yang memenangkan pilkada agar tetap rendah hati, jangan terlalu bereuforia, ingat janji politiknya dan merangkul para calon yang kalah demi kemajuan pembangunan daerahnya masing – masing.
Bagi calon pemimpin daerah yang kalah dalam pilkada harus dengan lapang dada dapat menerima kekalahan, tidak perlu memprovokasi masyarakat untuk melakukan demonstrasi, tidak perlu menyebarkan informasi – informasi yang bersifat hoax, kalau ada kecurangan yang ditemukan dengan data dan bukti yang cukup silahkan melakukan gugatan sesuai mekanisme yang telah ditentukan.
Kalau merasa pelaksanaan Pilkada telah sesuai mekanisme dan calon Pemimpin Daerah telah menang dengan perhitungan sementara, maka para calon pimpinan daerah yang kalah harus dapat berbesar hati untuk mengucapkan selamat kepada calon kepala daerah yang telah memperoleh suara terbanyak.
Sudah saatnya kita dewasa dalam berpolitik demi kemajuan negara kita Indonesia, tanpa saling mendukung dan bekerja bersama dalam melaksanakan pembangunan di berbagai sektor maka perkembangan negara kita akan lambat dan tentunya akan mengalami ketinggalan dengan negara – negara lain.(**)
Sepindonesia.com | MEDAN – Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Rio Firdianto, menggelar acara ramah tamah bersama Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat…
Sepindonesia.com | KARO – Bhabinkamtibmas Polres Tanah Karo, Bripka Mamero Sembiring, bersama tim gabungan dari Kelurahan Padang Mas, Satpol PP,…
Sepindonesia.com | MEDAN – Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Rio Firdianto, memimpin upacara bendera 17-an yang dilanjutkan dengan acara wisuda…
Sepindonesia.com | MEDAN – Polda Sumatera Utara kembali menorehkan prestasi dengan meraih penghargaan sebagai Terbaik dalam kategori Penatausahaan Barang Milik…
Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Perayaan Natal PAUD Eben Haezar tahun 2024 dirayakan dengan penuh sukacita dan khidmat. Perayaan natal kali…
Sepindonesia.com | JAKARTA – Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Indonesia, Agus Andrianto mengungkapkan komitmennya untuk menjalankan program 100 hari yang sejalan…
Sepindonesia.com | KARO – Polres Tanah Karo menggelar Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan Operasi Lilin Toba 2024 untuk…
Sepindonesia.com | TEBING TINGGI – PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Branch Office (BO) Tebing Tinggi menggelar beberapa rangkaian kegiatan…