Screenshot_2024-10-23-20-45-02-91_3a637037d35f95c5dbcdcc75e697ce91

Pemerintah Berencana Mengimpor Daging Kerbau Untuk Kebutuhan Lebaran 

Oplus_131072

Sepindonesia.com | JAKARTA – Pemerintah berencana mengimpor daging kerbau sebanyak 100.000 ton. Impor ini untuk memenuhi kebutuhan saat Lebaran 2025.

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan, impor daging kerbau itu akan ditugaskan kepada BUMN Pangan, yakni ID Food dan Perum Bulog.”(Impor daging kerbau) 100.000 ton. Kalau (impor) kerbau, fix kepada BUMN,” ujarnya saat ditemui di Kementeian Koordinator Bidang Pangan, Graha Mandiri, Jakarta, Rabu (5/2/2025).Ia mengatakan, impor daging kerbau 100.00 ton itu akan menambah impor daging sapi sebanyak 180.000 ton yang telah diputuskan pemerintah sebelumnya.

“Jadi ini kan 180.000 ton (daging sapi) ditambah 100.000 ton (daging kerbau)” katadia.Arief menuturkan, importasi daging kerbau ini dilakukan untuk mengintervensi harga dan pasokan daging saat Lebaran. Hal ini mengingat tingginya permintaan pada periode tersebut.

Baca Juga :

Polsek Kualuh Hulu Amankan 1 Pelaku Saat Penggerebekan Sarang Narkoba 

Satreskrim Polres Tanah Karo Gerak Cepat Menangkap Diduga Pelaku Pencabulan

Adapun perayaan Idul Fitri sendiri jatuh pada akhir Maret 2025 mendatang.”Kan perlu waktu satu bulan untuk mendatangkan ke sini kan. Jadi makanya ini kan masih awal Februari,” kata dia. “Nanti menunggu risalah. Ini enggak buru-buru, jadi pemerintah itu harus punya cadangan pangan,” imbuhnya. Sementara itu, Direktur Utama ID FOOD Sis Apik Wijayanto mengatakan, pihaknya masih menunggu penugasan resmi pemerintah untuk melakukan impor daging kerbau.Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengungkapkan penundaan bantuan pangan dalam bentuk beras Program Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) bertujuan untuk membantu penyerapan hasil panen raya petani.

“Untuk membantu menyerap (gabah kering) panen petani dengan harga Rp6.500. Jangan kita gelontorin terus, nanti harga gabahnya turun lagi,” ujar Arief di Jakarta, Rabu.

Pemerintah saat ini lagi bercita-cita untuk membantu meningkatkan kesejahteraan petani melalui penyerapan gabah kering petani dengan harga Rp6.500/kg

“Padahal kita lagi cita-citanya petani itu mau supaya dapet Rp6.500,” kata Arief.

Penundaan bantuan pangan tersebut, ujarnya, kemungkinan hingga panen raya petani selesai.

“Jadi selama panen raya atas rapat koordinasi terbatas (rakortas) terakhir itu kita hold dulu bantuan pangan. Sampai panennya selesai, panen raya sampai April ya mungkin,” kata Arief.

Sebagai informasi, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menyatakan bantuan pangan yang sebelumnya sudah disiapkan oleh pemerintah dalam bentuk beras Program Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) akan kembali disalurkan setelah panen raya.

Zulhas ditemui usai acara Sarasehan Ulama Nahdlatul Ulama (NU) di Jakarta, Selasa, menyampaikan hal tersebut dilakukan pemerintah untuk mencegah harga jual gabah di level petani turun.

Menurut dia, penundaan bantuan pangan tersebut diterapkan mengingat musim panen raya pada tahun ini lebih awal, yakni pada bulan Februari, Maret dan April.

Menko Zulhas menyampaikan dari panen tersebut harga jual gabah yang mesti diperoleh oleh petani yakni Rp6.500.

Lebih lanjut, dikatakan dia, pihaknya akan menggelar rapat distribusi bantuan pangan setelah panen raya selesai.

Zulhas juga menyatakan bakal mencopot pimpinan Bulog di level kabupaten apabila tidak melakukan penyerapan gabah petani dengan harga yang sudah ditetapkan sebelumnya, yakni sebesar Rp6.500 per kg. (Supriyadi)

pt sep gambar

BRI Cabang Tebing Tinggi Laksanakan Cek Kesehatan Gratis untuk Para Pensiunan

Sepindonesia.com | TEBINGTINGGI – PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Tebing Tinggi melaksanakan Program Prima, sebuah program khusus…

Read More...

Prabowo Lantik Bupati Karo Antonius Ginting 

Sepindonesia.com| KARO – Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) DR dr Antonius Ginting SpOG MKes dan Wakil Bupati Karo, Komando Tarigan…

Read More...

Polsek Aek Natas Tangkap Residivis Kasus Narkoba

Gambar tersangka inisial IP Alias Iwan (37) Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Tim Opsnal Polsek Aek Natas Polres Labuhanbatu kembali menunjukkan…

Read More...

2 Bajing Loncat Disikat Poisi,  1 Terpaksa Dihadiahi Timah Panas 

Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Unit Reskrim Polsek Kualuh Hulu Polres Labuhanbatu berhasil mengungkap kasus tindak pidana pencurian dengan pemberatan atau…

Read More...

Fun Game Vollyball Putra I Tngkat SMP/MTs Madrasah Aliyah Al Ittihad Berjalan Sukses

Kepala Madrasah Aliyah Al Ittihad Aek Nabara Zummi Fahri Hendri, SE ketika menyerahkan piala dan uang pembinaan kepada Juara 1…

Read More...

Kapolri Melayat ke Rumah Duka Eks Wakapolri: Polri Kehilangan Sosok Syafruddin

Sepindonesia.com | JAKARTA –  Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo melayat ke rumah duka eks Wakapolri sekaligus Eks Menpan-RB Komjen…

Read More...

Keluarga Besar Agen Sei Bejangkar Berbagi Sedekah kepada Anak Yatim

Sepindonesia.com | BATU BARA – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, Keluarga Besar Agen Sei Bejangkar melakukan kegiatan berbagi sedekah…

Read More...

Peralihan Jasa Keamanan di PT. KINRA KEK Sei Mangkei Terindikasi Sarat Pungli

Sepindonesia.com | SIMALUNGUN –  Peralihan Jasa keamanan di PT. KINRA KEK Sei Mangkei, yang dimenangkan oleh PT. Wira Pradana Mukti…

Read More...

Lantik 961 Kepala Daerah, Presiden Prabowo: Tunjukkan Kekuatan Demokrasi Indonesia

Sepindonesia.com | JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto melantik 961 kepala daerah dari seluruh Indonesia yang digelar serentak di Istana Kepresidenan…

Read More...