Screenshot_2024-10-23-20-45-02-91_3a637037d35f95c5dbcdcc75e697ce91

Presiden Prabowo Diharapkan Bertemu Presiden USA Donald Trump 

Screenshot_2025-04-06-22-34-32-59_7352322957d4404136654ef4adb64504

Foto, Presiden Republik Indonesia Jendral (Purn) Prabowo Subianto 

Sepindonesia.com | JAKARTA –Presiden Prabowo diharapkan sesegera mungkin bertemu Presiden USA Donald Trump untuk melakukan negoisasi ulang terkait tarif timbal balik AS (resiprokal) ke Indonesia sebesar 32%. Tarif ini di luar tarif dasar yang diketok Trump di hari yang sama 10%.

Hal ini disarankan oleh Silfester Matutina, Direktur Merah Putih Institut dan juga Ex Wakil Ketua TKN Prabowo Gibran Sabtu, 5 April 2025 ketika dimintai tanggapan oleh Media mengenai langkah-langkah apa yang akan dilakukan oleh Indonesia menghadapi Kebijakan Penerapan Tarif Impor oleh Pemerintahan Amerika Serikat tersebut.

“Yang harus kita garisbawahi bahwa pemberlakuan tarif impor ini dilakukan oleh Presiden Trump kepada hampir 180 Negara kecuali Rusia, Belarus, Kuba dan Korea Utara.Jadi bukan hanya khusus kepada Indonesia.

Baca Juga :

Diduga Erika Cs Tidak Berani Menghadiri Panggilan Polisi

Pelaku Pembunuhan Satpam HPP Diciduk Polsek Panai Tengah 

Jadi ini bukan perang dagang khusus antara Indonesia dan Amerika. Dan ini dilakukan oleh Trump untuk mengamankan ekonomi negaranya,tanpa ambil pusing dampak buruk kepada negara negara lainnya juga iklim ekonomi dan politik dunia. Untuk itu kita harus sangat hati hati meresponnya dan tidak perlu panik apalagi ikut ikutan perang dagang dan bereaksi keras seperti Kanada, China dan lainnya. Indonesia juga tidak perlu ikut ikutan memboikot produk Amerika. Kita Bangsa Indonesia harus bersatu dan optimis bahwa kita dapat melalui situasi sulit ini dengan baik seperti yang terjadi sewaktu Krisis Moneter tahun 1998 dan Pandemi Covid 19.

Jadi tidak perlu kita menjadi takut dan khawatir sehingga seolah olah akan terjadi krisis ekonomi dan politik di bangsa kita.Dan juga sebaiknya kita tetap harus tenang dan mencari solusi yang terbaik untuk sama sama bersatu menghadapinya. Juga para Pengamat, Politisi dan Praktisi Ekonomi dan Pengambil Kebijakan hendaknya tidak memberikan pernyataan yang negatif dan pesimistis yang memanaskan situasi dan membuat ketakutan di Bangsa Kita. Tentunya kita harus memberikan dukungan dan kepercayaan kepada Presiden Prabowo dan pihak terkait agar mengambil kebijakan yang cerdas dan terukur sehingga tidak merugikan Indonesia melainkan nantinya malah bisa menguntungkan Indonesia.

Untuk itu hal pertama tentunya kita meminta sesegera mungkin Presiden Prabowo langsung menegoisasikan ulang dengan Presiden Trump mengenai Penerapan tarif resiprokal ini kepada Indonesia. Hingga tidak merugikan perekonomian kita. Memang sebaiknya Presiden Prabowo yang langsung bertemu,jangan diwakilkan oleh bawahannya karena pengambil keputusan adalah Presiden Amerika Donald Trump langsung dan Presiden Prabowo langsung juga.

Yang kedua tentunya Indonesia harus melakukan diversifikasi market ekspor bukan hanya ke Amerika atau China melainkan ke negara negara lainnya.

Yang ketiga tentunya Pemerintah Presiden Prabowo juga harus secepatnya melakukan pertemuan, memberikan kemudahan dan
konsolidasi dengan ekportir Indonesia yang terdampak dan pihak terkait lainnya untuk mencari jalan keluar terbaik.

Dan yang keempat kita harus cerdas mengambil peluang berpindahnya investasi dari negara negara yang dikenakan tarif impor lebih tinggi dari Indonesia seperti Vietnam 46%,Kamboja 49% atau China 36%, untuk itu diperlukan stimulus dan relaksasi atas kebijakan Investasi.

Yang kelima kita harus benar benar melakukan riset dan survey yang valid mengenai realisasi ekspor dan impor,daya beli masyarakat dan pertumbuhan ekonomi sehingga kita bisa melakukan program dan rencana yang solutif dan terukur dan tidak bias atas opini opini negatif yang sengaja dihembuskan untuk menghancurkan bangsa kita.

“Demikian dikatakan oleh Silfester Matutina, Ketum Solidaritas Merah Putih yang juga seorang Pebisnis dan Advokat. (Supriyadi)

pt sep gambar

Tidak Butuh Waktu Lama, Polresta Barelang Berhasil Menangkap Pelaku Penggelapan 

Foto, Kapolresta Barelang Kombes Pol Zaenal Arifin, S.I.K. saat menyampaikan paparan  Sepindonesia.com | BATAM – Kapolresta Barelang Kombes Pol Zaenal…

Read More...

Dirut Jasa Raharja Bersama Kapolri, Pastikan Arus Balik Aman

Foto, Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan A. Purwantono bersama Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo tinjau arus balik. Sepindonesia.com…

Read More...

Cegah Konflik Horizontal FABEM Maluku Apresiasi Kinerja Kapolda dan Pangdam XV Pattimura

Foto, Ketua Forum Alumni Badan Eksekutif Mahasiswa (FABEM) Maluku Sepindonesia.com | MALUKU- Forum Alumni Badan Eksekutif Mahasiswa (FABEM) Maluku mengapresiasi…

Read More...

Kapolres Tanah Karo Patroli R2 Pantau Arus Wisata Berastagi 

Foto, Kapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto SH.SIK.MM. MTr  melaksankan patroli dengan menggunakan sepeda motor  Sepindonesia.com | KARO  – Guna…

Read More...

Kapolres Tanah Karo Atur Lalin di Tugu Juang 

Foto, Kapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto SH.SIK. MM. MTr mengatur arus lalulintas saat hujan turun di Tugu Juang Berastagi …

Read More...

Presiden Prabowo Diharapkan Bertemu Presiden USA Donald Trump 

Foto, Presiden Republik Indonesia Jendral (Purn) Prabowo Subianto  Sepindonesia.com | JAKARTA –Presiden Prabowo diharapkan sesegera mungkin bertemu Presiden USA Donald…

Read More...

Diduga Erika Cs Tidak Berani Menghadiri Panggilan Polisi

Foto, surat keterangan domisili Arini Ruth Yuni br Siringoringo, Erika br Siringoringo dan Nur intan br Nababan. Sepindonesia.com | MEDAN…

Read More...

Zefri Diduga Pelaku Pembunuhan Diciduk Polres Labusel 

Foto, Kapolres Labuhanbatu Selatan pada Press release di Mapolres Labuhanbatu Selatan  Sepindonesia.com | LABUSEL – Kepolisian Resor (Polres) Labuhanbatu Selatan…

Read More...

Pelaku Pembunuhan Satpam HPP Diciduk Polsek Panai Tengah 

Foto, tersangka pelaku penganiayaan  Sepindonesia.com | LABUHANBATU – Polres Labuhanbatu melalui Polsek Panai Tengah berhasil mengamankan seorang pelaku penganiayaan yang…

Read More...