Menteri Perhubungan RI Kunker Tinjau Infrastruktur Di Dampingi Gubernur Kepri

Sepindonesia.com | KARIMUN – Menteri Perhubungan Ir. Budi Karya Sumadi dan didampingi oleh Gubernur Provinsi Kepri H.Ansar Ahmad, SE, melakukan kunjungan kerja peninjauan Infrastruktur di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri, Sabtu (1/5/2021)

Kunjungan kali ini adalah kunjungan yang kedua kalinya di Kabupaten Karimun, untuk melakukan peninjauan Infrastruktur serta memastikan kelanjutan pembangunan transportasi Bandara Raja Haji Abdullah (RHA) dan Pelabuhan Malarko.

Baca Juga : Menteri Perhubungan Tinjau Arus Penumpang Luar Negeri Di Dampingi Kapolda Kepri

“Saya di amanatkan oleh Presiden RI, Ir. Joko Widodo untuk meninjau kembali terkait kelanjutan pembangunan dua infrastruktur strategis di Kabupaten Karimun yaitu Bandara Raja Abdullah dan Pelabuhan Malarko,” ucap Menteri Perhubungan RI, Ir.Budi Karya Sumadi

Lanjut Budi, terkait kelanjutan Pelabuhan Malarko, Pemerintah Pusat akan memfokuskan percepatan pembangunannya. Sehingga, apabila aktivitas Pelabuhan Malarko ini sudah berjalan dapat mendongkrak perekonomian daerah kedepannya.

“Yang jelas Pemerintah Pusat akan mempercepat pembangunan pelabuhan Malarko, dapat dibayangkan apabila kegiatan elabuhan Malarko ini sudah berjalan maka kegiatan-kegiatan perekonomian di Provinsi Kepri khususnya di Kabupaten Karimun semakin meningkat, mengingat Kabupaten Karimun merupakan salah satu wilayah strategis yang langsung berhadapan dengan negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia”, terang Ir.Budi.

Baca Juga : Kapolres Labuhanbatu Terima Reward Atas Keberhasilannya Mengamankan Pilkada Dan PSU

Tak hanya itu, Budi juga menyebutkan bahwa landasan jalur pacu pada Bandara Raja Haji Abdullah (RHA) akan diperluas, sehingga bisa didarati pesawat jenis ATR.

“Kita merencanakan untuk Bandara Raja Haji Abdullah jangka panjang nantinya dapat didarati untuk pesawat berjenis Boeing 737 atau yang setaranya, dengan landasan pacu sepanjang 2.200 meter. Tetapi kita juga harus realitis, untuk tahun ini kita selesaikan dahulu jalur pacu sepanjang 1.500 meter,” ungkap Ir.Budi Karya Sumadi.

Dalam peninjauan tersebut, Menteri Perhubungan RI meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Karimun untuk dapat menyelesaikan permasalahan tanah/lahan guna memperluas jalur pacu landasan bandara tersebut.

“Kami meminta kepada Gubernur Kepri Bupati Karimun dan Forkopimda lainnya untuk dapat menyelesaikan permasalahan tanah yang ada di jalur pacu sehingga dapat segera mempercepat pembangunan landasannya,” pinta Ir.Budi Karya Sumadi.

Sementara dalam penyampaian Gubernur Kepri, H. Ansar Ahmad, SE, M.M., bahwa dengan adanya pembangunan dua infrastruktur strategis di Wilayah Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri ini dapat menjadi percepatan peningkatan perekonomian.

“Saya yakin dengan adanya perhatian khusus langsung dari Pemerintah Pusat dengan melakukan pembangunan infrastuktur transportasi dapat menjadi daya dongkrak peningkatan perekonomian di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri”, Tutup mengakhiri Gubernur Kepri, H.Ansar Ahmad, SE.
(Hasibuan/Dd/Red)